INFOTERKINI – Dalam sebuah wawancara baru-baru ini, mantan Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, yang dikenal sebagai Ahok, menyatakan keterkejutannya atas keputusan Megawati Soekarnoputri untuk memilih Puan Maharani sebagai calon presiden untuk Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan PDIP. Ahok, yang merupakan mantan sekutu Megawati, mempertanyakan alasan di balik pilihan tersebut dan menyarankan bahwa itu mungkin karena alasan pribadi daripada pertimbangan politik.
Ahoks Komentar
Dalam wawancara tersebut, Ahok mengaku terkejut dengan terpilihnya Puan Maharani sebagai calon presiden PDIP oleh Megawati. Saya tidak mengerti mengapa Megawati memilih Puan Maharani. Saya pikir pasti ada sesuatu yang pribadi di balik keputusan ini, kata Ahok. Dia menambahkan bahwa Puan Maharani bukan tokoh terkenal dalam politik Indonesia dan bahwa kurangnya pengalaman di lapangan dapat merusak peluang partai dalam pemilihan mendatang.
Ahok juga menyatakan keprihatinannya tentang dampak potensial dari kurangnya pengalaman politik Puan Maharani terhadap peluang partai-partai dalam pemilihan mendatang. Dia menyatakan bahwa partai tersebut memiliki sejarah panjang dipimpin oleh politisi berpengalaman dan bahwa itu akan menjadi keberangkatan dari tradisi untuk memilih seseorang dengan sedikit pengalaman politik sebagai kandidat presiden.
Ahok juga mempertanyakan alasan di balik pilihan Megawati, menunjukkan bahwa itu mungkin karena alasan pribadi daripada pertimbangan politik. Dia menyatakan bahwa dia selalu dekat dengan Megawati dan bahwa dia terkejut dengan keputusannya untuk memilih Puan Maharani sebagai calon presiden partai.